Dalam proses penyadapan menggunakan aplikasi sadap kerap Kita jumpai istilah yang di sebut dengan rooting atau root. Dapat dikatakan sebagian besar aplikasi sadap membutuhkan proses root untuk melihat percakapan IM (pesan singkat) seperti BBM, WhatsApp, LINE, Instagram dan lainnya. Pada intinya proses rooting ini hanya di fungsikan untuk melihat fitur pada aplikasi instalan (unduhan) bukan aplikasi bawaan dari ponsel seperti SMS, Telepon.
Rooting sendiri pada intinya adalah memaksimalkan fitur yang ada pada Android yang di batasi oleh produsen ponsel Android. Pembatasan ini yang menyebabkan semua aplikasi unduhan tidak dapat bekerja pada proses penyadapan. Secara umum rooting sendiri juga bisa digunakan untuk menginstal dan menjalankan beberapa aplikasi lainnya tidak harus aplikasi sadap.
Salah satu pertanyaan yang sering di tanyakan oleh orang yang akan melakukan root adalah apakah jika ponsel di root akan menyebabkan semua data ponsel hilang?. Jawaban dari pertanyaan ini bisa ia bisa tidak. Data ponsel akan hilang jika proses root gagal, kenapa bisa hilang karena saat rooting gagal ponsel Android akan “hang” jadi satu-satunya cara harus di hard reset atau di software ulang dan otomatis ponsel akan kembali ke settingan pabrik.
Kenapa bisa gagal? Jawaban ini akan sangat beragam. Bisa saja melakukan rooting dengan software yang salah, atau melakukan rooting dengan ponsel tidak dengan bantuan PC. Software untuk rooting memang ada banyak macamnya. SuperSu adalah software/aplikasi root yang sering digunakan, saya sendiri merekomendasikan aplikasi ini karena hasil uji coba dari 3 ponsel Android semua sukses di root.
Jika Anda tidak terbiasa mengotak-atik Android dan juga tidak memiliki PC bisa menggunakan jasa rooting. Counter ponsel yang menyediakan jasa service biasanya melayani jasa rooting, atau silakan cari jasa rooting di situs Kaskus atau lainnya, di kota-kota besar biasanya banyak jasa rooting. Bagi Anda yang ingin melakukan root ponsel Android. Silakan simak penjelasan lengkap berikut ini. Siapkan Komputer (PC) atau Laptop dengan koneksi internet.
# Persiapan Ponsel
Tahapan pada ponsel ini adalah melakukan pengaturan terlebih dahulu sebelum di hubungkan ke komputer. Pengaturan ini adalah mengaktifkan fitur Debugging yang ada pada ponsel Android. Tahapannya adalah sebagai berikut.
Silakan buka menu Pengaturan (setting) di ponsel Android, geser ke bawah atau cari menu Tentang perangkat. Jika sudah ketemu silakan cari menu Nomor versi. Untuk tipe Android lainnya mungkin posisi menu ini akan berbeda, pada intinya silakan cari menu utama yaitu Tentang perangkat (About device). Lihat pada gambar di bawah ini untuk lebih jelasnya.
Silakan tekan sebanyak 7 kali pada menu Nomor versi. Jika sudah maka akan muncul menu baru yang bernama Pilihan pengembang, menu ini ada di atas menu Tentang ponsel di bawah menu Aksesibilitas. Silakan lihat pada gambar di atas.
Tekan pada menu Pilihan pengembang silakan cari menu Mendebug. Pada menu yang bertuliskan Mendebug USB silakan beri tanda centang. Sampai tahap ini proses sudah setengah jalan. Silakan siapkan kabel USB hubungkan ponsel Android ke PC. Pastikan ponsel Android dalam keadaan aktif dan juga memiliki koneksi internet.
# Persiapan PC atau Komputer
PC dalam keadaan online atau terhubung dengan komputer. Silakan buka browser kunjungi situs www.fonelab.com, silakan pilih atau cari menu Adroid recovery kemudian instal aplikasi klik saja menu yang bertuliskan Donwload for PC. Untuk lebih memudahkan silakan klik pada link ini : https://www.fonelab.com/downloads/android-data-recovery.exe.
Ukuran file 42.2 MB. Silakan buka aplikasi jika sudah selesai di download dan lakukan instalasi . Pastikan kembali ponsel Android sudah terhubung dengan kabel USB ke PC atau komputer. Setelah aplikasi terinstal dan Android sudah terhubung aplikasi akan mendeteksi secara otomatis perangkat Android yang terhubung. Jika otomatis gagal silakan pilih Manually connect.
Aplikasi Fonlab untuk Android ini memiliki masa gratis sehari jadi pada saat instalasi silakan gunakan free trial. Pada intinya aplikasi ini adalah untuk melakukan recovery data Android yang hilang. Jadi untuk melakukan recovery perlu di lakukan proses rooting terlebih dahulu.
Lihat pada ponsel Android akan ada perintah yaitu Bolehkan mendebug USB. Jika sudah muncul perintah ini artinya ponsel sudah terhubung dengan aplikasi FoneLab. Silakan tekan OK. Silakan lanjutkan pada tahapan berikutnya yang ada pada aplikasi fonelab. Setiap proses akan selalu muncul ‘Bolehkan mendebug USB’. Sebelum tahapan terakhir adalah tahapan rooting. Sampai tahapan ini sudah selesai, tidak usah di lakukan tahapan recovery Android, karena tujuan utama hanya untuk rooting saja.
Proses rooting selesai, silakan lepaskan ponsel Android dari komputer dengan mencopot kable USB. Silakan cari di ponsel Android tersebut aplikasi yang bernama SuperSu. Jika Ada maka proses rooting sudah selesai di lakukan.
Cara rooting di atas tidak beresiko menyebabkan ponsel rusak atau ‘hang’, jika pun gagal juga tidak akan berpengaruh sama sekali pada ponsel. Cara di atas sudah di uji coba pada ponsel Android merek Samsung dan Lenovo. Jika merek lainnya gagal silakan kontak langsung ke FontLab, minta petunjuk untuk rooting. Selamat mencoba silakan sampaikan di kolom komentar jika ada pertanyaan.